Cahaya adalah nama yang diberikan manusia pada radiasi yang
dapat dilihat oleh mata manusia. Cahaya merupakan gelombang
eloktromagnetik, yaitu gelombang yang getarannya adalah medan listrik
dan medan magnet. Berdasarkan jenisnya, cahaya dibedakan menjadi cahaya yang tampak dan cahaya yang tidak tampak. Cahaya
tampak adalah cahaya yang jika mengenai benda maka benda tersebut akan
dapat dilihat oleh manusia, contoh cahaya matahari. Cahaya tak tampak adalah cahaya yang bila mengenai benda tidak akan tampak lebih terang atau masih sama sebelum terkena cahaya. Contoh cahaya tak tampak adalah sinar inframerah dan sinar x. Cahaya
tampak dibagi menjadi 2 yaitu monokromatik dan polikromatik.
Monokromatik adalah satu cahaya yang terdiri dari satu warna, contohnya
merah. Sedangkan polikromatik adalah satu cahaya yang terdiri dari
beberapa warna, contohnya ungu, merupakan kombinasi antara merah dan
biru.
Kita memerlukan cahaya untuk dapat melihat. Benda-benda yang ada di sekitar kita dapat kita lihat apabila ada cahaya yang mengenai benda tersebut, dan cahaya yang mengenai benda tersebut dipantulkan oleh benda ke mata. Walaupun benda terkena cahaya, jika pantulannya terhalang dari mata kita, kita tidak dapat melihat benda tersebut, misalnya suatu benda yang berada di balik tirai atau tembok.
Kita memerlukan cahaya untuk dapat melihat. Benda-benda yang ada di sekitar kita dapat kita lihat apabila ada cahaya yang mengenai benda tersebut, dan cahaya yang mengenai benda tersebut dipantulkan oleh benda ke mata. Walaupun benda terkena cahaya, jika pantulannya terhalang dari mata kita, kita tidak dapat melihat benda tersebut, misalnya suatu benda yang berada di balik tirai atau tembok.
Sebuah benda
dapat dilihat karena adanya cahaya, yang memancar atau dipantulkan dari
benda tersebut, yang sampai ke mata. Berdasarkan sumbernya cahaya
dibedakan menjadi dua macam, yaitu:
- Cahaya yang berasal dari benda itu sendiri, seperti matahari, senter, lilin, dan lampu;
- Cahaya yang memancar dari benda akibat memantulnya cahaya pada permukaan benda tersebut dari sumber cahaya. Misalnya, jika kamu melihat benda berwarna biru, artinya benda tersebut memantulkan cahaya berwarna biru.
Berdasarkan dapat tidaknya memancarkan cahaya, benda dikelompokkan menjadi benda sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya
dapat memancarkan cahaya. Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari,
lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda gelap tidak dapat memancarkan
cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan kertas.
Cahaya mempunyai sifat-sifat tertentu. Sifat-sifat cahaya banyak manfaatnya bagi kehidupan.
1. Cahaya Merambat Lurus
Saat
berjalan di kegelapan, kita memerlukan senter. Cahaya dari lampu senter
arah rambatannya menurut garis lurus. Atau ketika kita melihat cahaya
matahari yang menerobos masuk melalui genting. Kedua hal tersebut
membuktikan bahwa cahaya merambat lurus. Kegiatan yang dapat untuk
membuktikan bahwa cahaya merambat lurus adalah dengan menggunakan karton
yang diberi lubang seperti gambar di samping. Ketika lobang karton
disusun lurus kita dapat melihat cahaya lilin, namun ketika salah satu
lobang digeser kita tidak bisa lagi melihat cahaya tersebut. Sifat
cahaya yang selalu merambat lurus ini dimanfaatkan manusia pada
pembuatan lampu senter dan lampu kendaraan bermotor.
Amatilah
ketika kamu berjalan di bawah cahaya matahari. Ke mana pun kamu
berjalan, selalu diikuti oleh bayanganmu sendiri. Bayang-bayang tubuhmu
akan hilang ketika kamu masuk ke dalam rumah atau berlindung di balik
pohon yang besar. Bayangan terbentuk karena cahaya tidak dapat menembus
suatu benda. Ketika cahaya mengenai tubuhmu, cahaya tidak dapat menembus
tubuhmu sehingga terbentuklah bayangan. Begitu pula ketika cahaya
mengenai rumahmu dan pohon yang besar. Bayangan adalah daerah gelap yang
terbentuk akibat cahaya tidak dapat menembus suatu benda. Bayangan
dibedakan menjadi dua, yakni bayangan nyata dan bayangan maya. Bayangan
maya (semu) adalah bayangan yang dapat dilihat mata, tapi tidak dapat
ditangkap pada layar, sedangkan bayangan nyata adalah bayangan yang
dapat ditangkap layar.
Berdasarkan dapat atau tidaknya di tembus cahaya, benda-benda digolongkan menjadi 3:
- Opaque atau benda tidak tembus cahaya, Adalah benda gelap yang tidak dapat ditembus oleh cahaya sama sekali. Opaque memantulkan semua cahaya yang mengenainya. Benda semacam ini contohnya adalah buku, kayu, tembok, dan air keruh.
- Benda Bening, yakni benda-benda yang dapat ditembus cahaya. Benda bening juga sering disebut benda transparant. Benda transparant meneruskan semua cahaya yang mengenainya. Contohnya kaca yang bening dan air jernih
- Benda Transluent Benda transluent adalah benda-benda yang dapat meneruskan sebagian cahaya yang datang dan menyebarkan sebagian cahaya yang lainnya. Contohnya kain gorden tipis, dan beberapa jenis plastik.
3. Cahaya dapat dipantulkan
Pemantulan (refleksi)
atau pencerminan adalah proses terpancarnya kembali cahaya dari
permukaan benda yang terkena cahaya. Contoh peristiwa pemantulan cahaya
adalah saat kita bercermin. Bayangan tubuh kita akan terlihat di cermin,
karena cahaya yang dipantulkan tubuh kita, saat mengenai permukaan
cermin, dipantulkan, atau dipancarkan kembali hingga masuk ke mata
kita. Pemantulan pada cermin, termasuk pemantulan teratur. Pemantulan
teratur terjadi pada benda yang permukaannya rata
dan mengkilap/licin. Pada benda semacam ini, cahaya dipantulkan dengan
arah yang sejajar, sehingga dapat membentuk bayangan benda dengan sangat
baik. Pada benda yang permukaannya tidak rata, cahaya yang datang dipantulkan dengan arah yang tidak beraturan. Pemantulan semacam ini disebut pemantulan baur, atau pemantulan difus.
Cermin
merupakan salah satu benda yang memantulkan cahaya. Berdasarkan bentuk
permukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung. Cermin lengkung ada
dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin cekung.
a. Cermin Datar
Cermin datar
yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya datar dan tidak
melengkung. Cermin datar biasa kamu gunakan untuk bercermin. Pada saat
bercermin, kamu akan melihat bayanganmu di dalam cermin. Bayangan pada
cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.
- Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.
- Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.
- Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu.
- Bayangan tegak seperti bendanya.
- Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.
b. Cermin Cembung (positif)
Cermin
cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya melengkung ke arah
luar. Cermin cembung biasa digunakan untuk spion pada kendaraan
bermotor. Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih
kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.
c. Cermin Cekung (negatif)
Cermin
cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung ke arah dalam.
Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil dan
lampu senter. Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh cermin cekung
sangat bergantung pada letak benda terhadap cermin. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya). Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata (sejati) dan terbalik.
4. Cahaya Dapat Dibiaskan
Pembiasan
adalah pembelokan arah rambat cahaya, saat melewati dua medium yang
berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya dimanfaatkan manusia dalam
pembuatan berbagai alat optik. Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya
cahaya merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat
dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan
dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.
Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya. Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air. Pensil tersebut akan tampak patah.
5. Cahaya dapat diuraikan
Cahaya putih seperti cahaya matahari termasuk jenis cahaya polikromatik. Cahaya polikromatik
adalah cahaya yang tersusun atas beberapa komponen warna. Cahaya putih
tersusun atas spektrum-spektrum cahaya yang berwarna merah, jingga,
kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Spektrum warna yang tidak dapat
diuraikan lagi disebut cahaya monokromatik. Cahaya putih dapat diuraikan. Saat melewati prisma, cahaya putih akan mengalami dispersi (penguraian).
Contoh peristiwa dispersi cahaya yang terjadi secara alami adalah
peristiwa terbentuknya pelangi.
Pelangi terbentuk dari cahaya matahari
yang diuraikan oleh titik-titik air hujan di langit. Cahaya matahari
yang kita lihat berwarna putih. Namun, sebenarnya cahaya matahari
tersusun atas banyak cahaya berwarna.
Kita juga dapat mengamati peristiwa dispersi cahaya pada balon air. Kita dapat menggunakan air sabun untuk membuat balon air. Jika air sabun ditiup di bawah sinar matahari, kamu akan melihat berbagai macam warna berkilauan pada permukaan balon air tersebut.
Sifat-sifat cahaya dapat dimanfaatkan dalam pembuatan berbagai macam alat, di antaranya periskop, teleskop, kaleidoskop, dan lup.
- Periskop
Awak kapal selam yang berada di kedalaman laut dapat mengamati permukaan laut menggunakan periskop. Periskop menerapkan sifat cahaya yang berupa pemantulan. Cahaya dari atas permukaan laut ditangkap oleh suatu cermin, kemudian dipantulkan menuju mata pengamat di dalam kapal selam.
- Teleskop
Teleskop memiliki prinsip kerja yang hampir sama dengan periskop. Teleskop memiliki dua lensa yang dapat membiaskan cahaya. Adanya pembiasan itu membuat objek yang jauh terlihat sangat dekat. Teleskop pertama dibuat pada tahun 1608 oleh orang Belanda bernama Hans Lippershey. Setahun kemudian, Galileo Galilei menyempurnakan teleskop itu. Setelah disempurnakan, teleskop dapat digunakan untuk mengamati bintang.
- Kaleidoskop
Kaleidoskop adalah mainan yang dibuat menggunakan cermin. Dengan alat ini, kamu dapat membuat aneka macam pola yang mengagumkan. Pola-pola ini diperoleh karena bayangan benda-benda dalam kaleidoskop mengalami pemantulan berkali-kali. Dengan demikian, jumlah benda terlihat lebih banyak daripada benda aslinya.
- Lup
Lup
merupakan alat optik yang sangat sederhana. Alat ini berupa lensa
cembung. Lup berfungsi membantu mata untuk melihat bendabenda kecil agar
tampak besar dan jelas.
Soal Ulangan Harian Sifat-sifat Cahaya
Cahaya
adalah nama yang diberikan manusia pada radiasi yang dapat dilihat oleh
mata manusia. Cahaya merupakan gelombang eloktromagnetik, yaitu
gelombang yang getarannya adalah medan listrik dan medan magnet.
Berdasarkan jenisnya, cahaya dibedakan menjadi cahaya yang tampak dan
cahaya yang tidak tampak. Cahaya tampak adalah cahaya yang jika mengenai
benda maka benda tersebut akan dapat dilihat oleh manusia, contoh
cahaya matahari. Cahaya tak tampak adalah cahaya yang bila mengenai
benda tidak akan tampak lebih terang atau masih sama sebelum terkena
cahaya. Contoh cahaya tak tampak adalah sinar inframerah dan sinar x.
Sifat-sifat cahaya antara lain :
a. merambat lurus
b. dapat dipantulkan
c. dapat dibiaskan
d. dapat didispersikan
Sifat-sifat cahaya antara lain :
a. merambat lurus
b. dapat dipantulkan
c. dapat dibiaskan
d. dapat didispersikan
Sifat-sifat bayangan pada cermin sebagai berikut.
a. Cermin datar: maya, tegak, dan sama besar.
b. Cermin cembung: maya, tegak, dan diperkecil.
c. Cermin cekung:
1) maya, tegak, dan diperbesar (jika benda dekat dengan cermin cekung),
2) nyata, terbalik (jika benda jauh dari cermin cekung).
Alat-alat yang memanfaatkan sifat-sifat cahaya di antaranya periskop, kaleidoskop, dan lup.
A. Pilihlah jawaban yang tepat.
1. Peristiwa yang merupakan bukti cahaya merambat lurus yaitu . . . .
- a. memantulnya cahaya pada cermin
- b. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melewati genting kaca
- c. cahaya menembus benda bening
- d. terbentuknya pelangi pada saat hujan
Cahaya matahari arah rambatannya menurut garis lurus ketika melewati genting kaca.
2. Kita dapat melihat benda di balik kaca jendela, karena . . . .
- a. kaca jendela tipis
- b. kaca jendela mengilap
- c. cahaya dapat melewati kaca
- d. benda memancarkan cahaya
Benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca.
3. Di bawah ini yang termasuk benda tembus cahaya yaitu . . . .
- a. kertas
- b. tripleks
- c. air jernih
- d. kayu
Air jernih merupakan benda tembus cahaya
4. Terjadi 2 keadaan berikut:
cahaya merambat lurus
cahaya mengenai benda gelap
Dari keadaan tersebut akan terjadi....
4. Terjadi 2 keadaan berikut:
cahaya merambat lurus
cahaya mengenai benda gelap
Dari keadaan tersebut akan terjadi....
- a. bayang-bayang benda
- b. pembelokan cahaya oleh benda
- c. pemantulan cahaya
- d. penembusan cahaya kepada benda
5. Di antara jenis benda berikut yang biasa digunakan untuk bercermin yaitu . . . .
- a. cermin datar
- b. cermin cembung
- c. cermin cekung
- d. lensa cembung
Cermin datar
yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya datar dan tidak
melengkung. Cermin datar biasa kamu gunakan untuk bercermin
6. Bayangan yang dibentuk oleh cermin datar mempunyai sifat . . . .
- a. jarak benda ke cermin sama dengan jarak bayangan ke cermin
- b. bayangan bersifat nyata
- c. bayangan terbalik
- d. bayangan lebih kecil daripada benda aslinya
Bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.
1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.
2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.
3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan kirimu akan menjadi
tangan kanan bayanganmu.
4) Bayangan tegak seperti bendanya.
5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.
7. Sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cembung yaitu . . . .
- a. maya, tegak, dan diperkecil
- b. nyata, tegak, dan diperkecil
- c. maya, terbalik, dan diperbesar
- d. nyata, terbalik, dan sama besar
Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.
8. Peristiwa yang merupakan akibat pembiasan cahaya yaitu . . . .
- a. terbentuknya warna pada gelembung sabun
- b. dasar sungai yang airnya jernih tampak lebih dangkal daripada yang sebenarnya
- c. terbentuknya bayangan oleh cermin
- d. sampainya cahaya matahari di permukaan bumi
Pembiasan
cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar
sungai terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya. Gejala
pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang dimasukkan ke dalam gelas
yang berisi air
9. Gerakan cahaya yang berbalik arah disebut cahaya....
10. Pemantulan baur akan mengirimkan berkas sinar ke....
9. Gerakan cahaya yang berbalik arah disebut cahaya....
- a. belok
- b. pantul
- c. sebar
- d. fokus
10. Pemantulan baur akan mengirimkan berkas sinar ke....
- a. segala arah
- b. arah tertentu
- c. dirinya sendiri
- d. atas
11. Apabila cahaya merambat dari udara ke air, cahaya tersebut akan dibiaskan dengan
arah . . . .
arah . . . .
- a. menjauhi garis normal
- b. mendekati garis normal
- c. sejajar garis normal
- d. berlawanan arah dengan garis normal
Apabila
cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat,
cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya merambat
dari udara ke air.
12. Warna-warna cahaya yang membentuk cahaya putih disebut....
- a. spektral
- b. horison
- c. aura
- d. spektrum
13. Peristiwa yang menunjukkan adanya dispersi cahaya yaitu . . . .
- a. elang dapat melihat ikan di dalam air
- b. bayangan pada cermin
- c. pensil dalam air terlihat patah
- d. pelangi
Pelangi
terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi). Dispersi
merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya berwarna
14. Lensa negatif dan positif sekaligus dikenakan pada penderita....
14. Lensa negatif dan positif sekaligus dikenakan pada penderita....
- a. miopi
- b. presbiopi
- c. hipermetropi
- d. katarak
15. Di antara benda berikut yang digunakan untuk membuat periskop yaitu . . . .
- a. cermin datar
- b. cermin cembung
- c. cermin cekung
- d. prisma
Periskop menerapkan sifat cahaya yang berupa pemantulan, yang dibutuhkan adalah cermin datar
16. Alat ini biasa digunakan oleh tukang reparasi jam untuk melihat bagian mesin jam yang
rusak. Alat yang dimaksud yaitu . . .
- a. mikroskop
- b. periskop
- c. teropong
- d. lup
Lup
merupakan alat optik yang sangat sederhana. Alat ini berupa lensa
cembung. Lup berfungsi membantu mata untuk melihat bendabenda kecil agar
tampak besar dan jelas
17. Salah satu sifat cahaya yang dimanfaatkan dalam pembuatan kaleidoskop yaitu . . . .
- a. cahaya merambat lurus
- b. cahaya dapat dipantulkan
- c. cahaya dapat dibiaskan
- d. cahaya dapat didispersikan
Dengan
kaleidoskop dapat membuat aneka macam pola yang mengagumkan. Pola-pola
ini diperoleh karena bayangan benda-benda dalam kaleidoskop mengalami
pemantulan berkali-kali
18. Pada kaleidoskop yang berfungsi menjadi cermin yaitu . . . .
- a. plastik bening
- b. kertas yang mengilap
- c. potongan plastik
- d. kertas tulis
Pada kaleidoskop yang berfungsi sebagai cermin adalah kertas yang mengkilap
19. Pada periskop semakin jauh jarak kedua cermin, maka . . . .
- a. bayangan semakin jelas
- b. tidak terbentuk bayangan
- c. bayangan semakin kabur
- d. tidak dapat digunakan
Teleskop
memiliki prinsip kerja yang hampir sama dengan periskop. Teleskop
memiliki dua lensa yang dapat membiaskan cahaya. Adanya pembiasan itu
membuat objek yang jauh terlihat sangat dekat.
20. Lup sederhana pada dasarnya yaitu . . . .
- a. cermin datar
- b. cermin cembung
- c. cermin cekung
- d. lensa cembung
Lup merupakan alat optik yang sangat sederhana. Alat ini berupa lensa cembung
B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang tepat !
1. Pemantulan yang terjadi ketika cahaya mengenai permukaan yang tidak rata disebut....
pemantulan baur
2. Cahaya dapat menembus benda sehingga dikenal istilah benda...dan benda gelap.
bening
3. Agus mengamati cahaya matahari yang masuk lewat celah-celah genteng. Cahaya
tersebut merambat dengan bentuk....
lurus
4. Cahaya dibedakan menjadi dua jenis yaitu cahaya...dan cahaya....
tampak dan tidak tampak
5. Bayangan kita akan tampak di cermin karena cahaya dapat....
dipantulkan
6. Cahaya merupakan gabungan antara medan...dan medan....
listrik dan magnet
7. Bayangan yang sifatnya semu, tegak, dan diperkecil dibentuk oleh cermin....
cembung
8. Sinar yang digunakan untuk mengambil foto bagian dalam tubuh adalah sinar....
rontgen
9. Sinar inframerah merupakan salah satu contoh dari cahaya....
tidak tampak
10. Cermin adalah benda yang akan menghasilkan pemantulan....
teratur
C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar !
Sebutkan pembagian benda berdasarkan kemampuannya memancarkan cahaya beserta
contohnya!
contohnya!
Berdasarkan dapat tidaknya memancarkan cahaya, benda dikelompokkan menjadi benda
sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan cahaya.
Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda
gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan kertas.
sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan cahaya.
Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda
gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan kertas.
2. Sebutkan warna-warna cahaya penyusun cahaya putih!
Cahaya putih dapat diuraikan menjadi yaitu merah (M), jingga (J), kuning (K), hijau (H),
biru (B), dan ungu (U)
biru (B), dan ungu (U)
3. Mengapa kaca spion kendaraan bermotor dibuat dari cermin cembung?
Cermin cembung biasa digunakan untuk spion pada kendaraan bermotor karena
bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada
benda yang sesungguhnya sehingga kendaraan yang besar dengan jarak yang dekat masih
dapat terlihat di spion.
bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada
benda yang sesungguhnya sehingga kendaraan yang besar dengan jarak yang dekat masih
dapat terlihat di spion.
4. Apa manfaat cermin datar pada periskop?
Cermin datar pada periskop bermanfaat untuk memantulkan cahaya.
5. Bagaimana prinsip kerja kaleidoskop?
Pada kaleidoskop benda-benda dalam kaleidoskop mengalami pemantulan berkali-kali.
Dengan demikian, jumlah benda terlihat lebih banyak daripada benda aslinya.
Dengan demikian, jumlah benda terlihat lebih banyak daripada benda aslinya.
Jadi anak saya mengerti tentang penjelasan cermin dan berbagai macam ddalam ya makasih
BalasHapus